Los Angeles

    Kawasan Pesiar Gay Populer di Los Angeles

    Panduan pelayaran gay ke salah satu kota paling gay di Amerika.

    Los Angeles, dengan komunitas LGBTQ+ yang cukup besar, merupakan rumah bagi berbagai tempat wisata gay. WeHo pada dasarnya adalah koloni gay, yang dihuni oleh beberapa pria gay terpanas di dunia. Berikut panduan untuk beberapa tempat wisata paling populer di sekitar kota, masing-masing dengan petunjuk untuk membantu Anda menemukan tempat yang lebih terpencil.

    Gang Vaseline

    Lokasi: Di luar Santa Monica Boulevard di West Hollywood
    Vaseline Alley bisa dibilang merupakan tempat berlayar paling terkenal di LA. Terletak di belakang tempat-tempat gay di sepanjang Santa Monica Boulevard, termasuk Atau Bar dan Sirkus Buku, gang ini memiliki sejarah panjang dalam komunitas ini dan terkenal dengan aktivitas larut malamnya. Cara terbaik untuk mengaksesnya adalah dengan menuju ke jalan-jalan samping di antara bar-bar West Hollywood. Cari tempat yang lebih tenang dan kurang terang—ingatlah untuk berhati-hati, karena ini masih ruang publik. Akhir pekan sangat ramai. Bagian jelajah yang terkenal berada di belakang Circus of Books.

    Taman Griffith

    Lokasi: Los Feliz Boulevard, Los Angeles
    Lahan Griffith Park yang luas dan jalur-jalur yang terpencil menjadikannya destinasi wisata yang efektif, terutama di malam hari. Area-area populer di dalam taman ini termasuk Fern Dell Drive dan tempat parkir di dekatnya. Kunjungi area di belakang Griffith Park Observatory atau jelajahi jalur-jalur yang dapat diakses dari Los Feliz Boulevard.

    John Rechy menempatkan Griffith Park di peta sebagai tempat wisata dengan Numbers, novelnya tahun 1968. Buku tersebut mengisahkan pertemuan antara dua pria di taman. Naiklah ke atas bukit dan lihat apa yang Anda temukan. Ada banyak area tersembunyi di mana Anda dapat saling mengenal.

    Reservoir Danau Perak

    Lokasi: Jalan Raya Silver Lake, Los Angeles
    Pada bulan Juni 2024, rambu terakhir “Dilarang Berlayar” telah dihapus di Silver Lake. Rambu-rambu ini terlihat mencolok pada tahun 90-an sebelum munculnya Grindr, ketika kaum gay tidak punya banyak pilihan selain mencari kaum gay lain di alam bebas, begitulah istilahnya. Tanda-tanda itu merupakan bukti dari masa yang lebih homofobik.

    Beberapa kegiatan pelayaran masih berlangsung di area ini. Waduk Silver Lake, dengan pemandangannya yang indah dan jalan setapak yang dipenuhi pepohonan, telah menjadi tempat pertemuan yang tersembunyi bagi mereka yang tahu. Kegiatan pelayaran sebagian besar berada di sekitar lingkar bawah waduk, di mana area hutan menawarkan sedikit privasi. Masuklah ke dekat Silver Lake Boulevard, dan telusuri jalan setapak yang lebih teduh. Meskipun aktivitas mencapai puncaknya di malam hari, lalu lintas di sini juga dapat terlihat pada sore hari.

    bergabung dengan Travel Gay Buletin

    Lebih Banyak Berita Perjalanan Gay, Wawancara dan Fitur